Dapurremaja.com | Depok
Wakil Ketua DPRD Kota Depok dari Fraksi Gerindra, Yeti Wulandari, mendorong manajemen Hotel Bumi Wiyata untuk segera melakukan inovasi dalam menghadapi berbagai persoalan yang tengah menimpa, terutama terkait hak-hak karyawan yang belum dibayarkan selama tiga bulan terakhir, termasuk Tunjangan Hari Raya (THR).
Yeti menilai, manajemen hotel tidak seharusnya bersikap pasif dalam menghadapi turunnya tingkat okupansi yang disebabkan berkurangnya kegiatan seperti wisuda atau acara besar lainnya.
Ia menyarankan agar hotel memanfaatkan peluang dari program nasional pemerintah, seperti penyediaan makanan bergizi gratis melalui pendirian dapur gizi di berbagai daerah.
“Hotel sudah terbiasa menyiapkan makanan dalam jumlah besar untuk tamu dan acara resepsi. Dengan fasilitas dan sumber daya manusia yang ada, hotel bisa memproduksi makanan bergizi untuk ribuan anak sekolah setiap hari,” kata Yeti.
Ia menambahkan, apabila manajemen hotel dapat berkoordinasi dengan Badan Gizi Nasional, dapur yang ada di hotel dapat dijadikan dapur gizi nasional.
“Langkah ini juga dapat membuka peluang bagi karyawan untuk memperoleh hak-hak mereka secara penuh,” ungkapnya.
Selain masalah hak karyawan, Yeti juga mengkritik manajemen hotel yang dinilai lalai dalam memenuhi kewajiban pajak, yang sampai saat ini belum dibayarkan sebesar Rp 10 miliar sejak tahun 2023.
“Hal ini menunjukkan kurangnya upaya dari manajemen untuk mencari solusi dan menggali potensi lain yang dimiliki hotel,” pungkasnya.