Dengan Semangat “Hejo Koneng”, Persikabo Bogor Bangkit dari Kasta Terbawah

SHURAY
By SHURAY
2 Min Read
PT. MEDIA DAPUR REMAJA - Informasi Iklan dan Media Partner: 081290802946
Pemain Persikabo Bogor. (Foto: Dokumentasi)

Dapurremaja.com | Bogor

Warna hijau dan kuning kembali menyala di lapangan sepak bola Kabupaten Bogor. Persikabo Bogor, tim legendaris yang pernah menjadi kebanggaan masyarakat Bumi Tegar Beriman, resmi memulai lembaran baru-bangkit dari Liga IV PSSI Jawa Barat.

Di bawah komando para mantan pemainnya, Laskar Pajajaran hadir bukan hanya untuk bertanding, tapi untuk membangkitkan semangat dan harapan sepak bola lokal yang telah lama dinanti.

“Insya Allah Persikabo Bogor lahir kembali dan akan menjadi tim kebanggaan masyarakat Kabupaten Bogor,” ujar Sairan, Sekretaris Tim Persikabo Bogor.

Dengan skuad yang 90 persen diisi oleh pemain lokal, alumni BJL Askab dan PPOPM Kabupaten Bogor, Persikabo Bogor menegaskan bahwa kebangkitan ini adalah milik rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat Kabupaten Bogor.

Identitas lama pun kembali dihidupkan. Warna kebesaran Hijau Kuning (Hejo Koneng) yang sempat hilang kini resmi digunakan kembali. Jersey ini bukan sekadar seragam, melainkan simbol sejarah dan kebanggaan.

“Warna Hijau Kuning bukan warna politik. Itu murni warna identitas Persikabo Bogor sejak dulu,” tegas Bahar Lestaluhu, pelatih kepala Tim Sepakbola PPOPM yang mendukung penuh kembalinya ciri khas Persikabo.

Menariknya, formasi pelatih diisi oleh nama-nama yang tidak asing bagi publik Bogor: Gapar Lestaluhu sebagai pelatih kepala, dibantu oleh Aliyudin sebagai asisten pelatih, serta Wawan Darmawan sebagai pelatih kiper. Ketiganya adalah mantan penggawa Persikabo, kini kembali dengan peran yang berbeda sebagai pembina generasi berikutnya.

“Ini adalah kebangkitan dari bawah, dari akar. Semangatnya jelas: mengembalikan kejayaan Persikabo dan membawa anak-anak muda Bogor bersaing di level nasional,” pungkas Sairan.

Quick Link

TAGGED:
Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses