Komisi D DPRD Depok Dorong Pemerataan Pendidikan Lewat Program Sekolah Swasta Gratis

Supiyadi Ahmad
PT. MEDIA DAPUR REMAJA - Informasi Iklan dan Media Partner: 081290802946
Ketua DPRD kota Depok H. Ade Supriatna, saat kosmos di halaman kantor PWI kota Depok. (Foto:data)

Dapurremaja.com| Depok

Komisi D DPRD Kota Depok menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan pelayanan dasar masyarakat, terutama di bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Hal itu disampaikan Ketua DPRD Kota Depok, Ade Supriatna, dalam kegiatan Sosialisasi Tugas dan Wewenang Komisi D DPRD Kota Depok Tahun Sidang 2025 di halaman Kantor PWI Kota Depok, Selasa (4/11/2025).

Ade menjelaskan, Komisi D memiliki tanggung jawab besar terhadap sektor-sektor pelayanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, sosial, dan kesejahteraan rakyat. Menurutnya, perbaikan pelayanan publik yang dilakukan pemerintah setiap tahun telah memberikan hasil nyata bagi masyarakat Depok.

“Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Depok terus meningkat, kini menempati posisi dua atau tiga tertinggi di Jawa Barat. Tingkat kemiskinan juga menjadi keempat terendah secara nasional, dan angka pengangguran cukup rendah,” ujar Ade.

Ia juga menyoroti pentingnya pemerataan akses pendidikan. Pemerintah Kota Depok diapresiasi karena telah meluncurkan rintisan program sekolah swasta gratis untuk membantu siswa yang belum tertampung di sekolah negeri.

“Dari sekitar 33 ribu lulusan SD, baru 11 ribu yang tertampung di sekolah negeri. Sisanya harus ke swasta, dan sebagian masih membayar biaya pendidikan. Jadi program sekolah swasta gratis ini langkah maju yang adil,” tambahnya.

Ade turut menyinggung putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mewajibkan pemerintah daerah menyelenggarakan pendidikan dasar. Meskipun belum ada tanggal pasti penerapannya, keputusan tersebut bersifat final dan mengikat bagi seluruh daerah.

“Putusan MK mempertegas kewajiban pemerintah daerah menjamin wajib belajar sembilan tahun. Untuk Depok, ini mencakup SD dan SMP,” jelasnya.

Ke depan, DPRD berharap pelaksanaan program sekolah swasta gratis di Depok dapat berjalan lebih baik dan berkelanjutan. Selain itu, pertumbuhan sekolah negeri dan swasta diharapkan tetap seimbang agar kualitas pendidikan semakin meningkat.

“Kita ingin sekolah negeri dan swasta tumbuh bersama. Sinergi keduanya penting agar pemerataan dan kualitas pendidikan di Depok semakin baik,” tutup Ade Supriatna.

Quick Link

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses