Dapurremaja.com | Jakarta
Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) bekerja sama dengan Lazada Indonesia dan Lampu.id menggelar pelatihan bertajuk “Social Selling: Kunci Sukses UMKM 2025” guna mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk mengintegrasikan inovasi digital ke dalam strategi bisnis mereka.
Pelatihan yang berlangsung secara luring di Jakarta Pusat ini diikuti lebih dari 200 pelaku UMKM. Kegiatan ini menghadirkan para pakar pemasaran digital yang memberikan pemahaman praktis mengenai strategi penjualan berbasis konten dan pendekatan emosional kepada konsumen.
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, menyampaikan bahwa saat ini Indonesia tengah mengalami revolusi digital yang mengubah cara konsumen berbelanja. Menurutnya, keberhasilan pelaku usaha tak lagi hanya bergantung pada diskon besar atau promosi konvensional, melainkan pada kemampuan membangun cerita dan koneksi emosional dengan konsumen.
“Konsumen bukan sekadar membeli batik atau kuliner, tapi juga membeli kisah dan konten yang kreatif. Semua ini bisa disampaikan melalui platform digital yang terus berinovasi,” ujar Nezar, Jumat (3/10/2025).
Menurut Nezar, perubahan perilaku konsumen yang semakin selektif dan cerdas dalam mengambil keputusan mendorong pelaku usaha untuk beradaptasi dengan strategi pemasaran yang lebih personal dan interaktif. Investasi pada teknologi serta peningkatan kualitas layanan menjadi langkah penting dalam memenangkan hati konsumen.
“Melalui pelatihan Social Selling ini, para peserta tidak hanya memperoleh teori, tetapi juga praktik langsung untuk mengembangkan keunikan dan identitas produk mereka di pasar digital yang kian kompetitif,” terangnya.
Dengan pelatihan Social Selling ini, Kemenkomdigi berharap UMKM mampu membangun eksistensi dan kredibilitas yang kuat di dunia digital, sekaligus mempercepat pertumbuhan ekonomi berbasis inovasi dan teknologi di Tanah Air. (Sur)