Dapur Remaja Radio| Duren Mekar
Warga kelurahan Gandul kecamatan Cinere meninggal dunia saat dilarikan ke RSUD Depok, sebelumnya warga Gandul mengadakan acara mancing ikan dan gebur empang (ngubek empang) di wilayah RT 02/02 kelurahan Duren Mekar, kecamatan Bojongsari, Depok.
Ketua Panwascam Bojongsari, Lili Istihori menerima laporan kegiatan kampanye pasangan calon (Paslon) Pradi-Afifah dan di ketahui kegiatan tersebut adalah warga Cinere, Lili panggilan akrabnya, berkoordinasi dengan Ketua Panwascam Cinere untuk segera melakukan tindakan.
“setelah mendapatkan laporan ada kegiatan kampanye paslon 01, dan katanya orang Cinere, saya langsung telepon bang Jojo ketua Panwascam Cinere, untuk segera hadir dan membubarkan acara tersebut, “jelas Lili kepada Dapur Remaja Radio pada, Minggu (8/11/2020).
Lili menjelaskan,kegiatan ini sudah melanggar peraturan pemilu, pasalnya selain tidak ada koordinasi dengan pihak penyelenggara, juga berada di wilayah lain (Bojongsari,red). Panwascam Bojongsari dan Cinere membubarkan acara, namun, disaat warga menghentikan kegiatan tersebut, ada satu warga yang pingsan.

Warga Cinere yang Pingsan sebelum meninggal, di berikan pertolongan pertama oleh warga. (foto,istimewa)
“saat warga sedang membubarkan diri, baik yang memancing atau gebur empang (ngubek empang ) ada warga yang pingsan karena masuk angin, pihak keluarga dan warga spontan kaget, korban langsung di larikan ke RSUD dan meninggal, belum tau meninggalnya di jalan atau udah di rumah sakit,”kata Lili.
Menurut keterangan pihak keluarga korban meninggal, sebelumnya sudah di ketahui istri dan anak bahwa kondisi korban sedang tidak sehat.
Ditempat yang sama, Akib Aman ketua RW 02 kelurahan Dumek, membenarkan ada satu warga kelurahan Gandul Cinere meninggal saat mancing di acara kampanye paslon 01 Pradi-Afifah di empang.
“saya tau ada kegiatan kampanye di wilayah saya setelah ada kejadian, kaga ada informasi apapun atau izin untuk kegiatan, boro boro koordinasi sama RW, ketua RT 02 aja kaga tau, semua heboh setelah ada peserta acara yang mati (meninggal,red) saat mancing di empang pak Mista,”beber Akib.
Menurutnya masih kata Akib, kegiatan yang dilaksanakan oleh warga Gandul Cinere melanggar aturan, sehingga ketua Panwascam Bojongsari dan Cinere membubarkan acara tersebut.
“pelanggaran besar apalagi ini hajat dalam rangka kampanye paslon nomor 1, itupun saya tidak tau apakah ini kegiatan deklarasi pemenangan atau hanya sekedar hiburan bersama tim sukses, kita juga ga tau persis, masalahnya kegiatan tersebut langsung di bubarkan oleh Panwascam Bojongsari dan Panwascam Cinere,”jelasnya.(nez).