Dapur Remaja Radio| Sawangan
Walikota Depok Mohammad Idris resmikan empat lapangan bola sekaligus sarana UMKM dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti yang dilksanakan dilapangan Bola PSP Sawangan Jl. Abdul Wahab Sawangan, Kecamatan Sawangan, Depok pada, Kamis (26/1/2023).
Dikesempatan itu, Walikota Depok mengundang anak-anak Sekolah Dasar (SD) untuk diberikan tugas menjawab pertanyaan yang disampaikan Walikota dan yang benar akan diberikan hadiah berupa sepeda gunung dan bola.
Dirinya menjelaskan, Dari filosofi sepeda inilah yang bisa melambangkan kehidupan manusia, hidup bisa terus berjalan dengan baik jika dapat menjaga keseimbangan dalam hidup. Menjaga keseimbangan dilakukan agar laju sepeda bisa stabil dan tidak goyah hingga terjatuh dan yang kedua hidup dalam bermasyarakat seperti bermain bola, ada pemimpin ada pembagian tugas dan tidak boleh baperan, bermain bola harus berbagi dan disiplin.
“untuk itu saya berpesan kepada semuanya terutama kepada anak anak untuk itu ketika bermain dilingkungan eksplorasi dan ambil berbagi pelajaran, sehingga kita harus belajar, belajar hidup sebagai pemimpin,”pesannya.
Sementara, peresmian empat lapangan bola diantaranya, Lapangan PSP Sawangan, Lapangan Jembatan Serong Cipayung, Lapangan Godam Pancoranmas juga Lapangan PUSAKA Bojongsari.
“tahun (2022) kita bangun lapangan bola ada empat dan tahun ini (2023)akan kembali membangun tiga lapangan bola diantaranya Lapangan Pemuda Cinere-Limo, Lapangan Kukusan Beji, Lapangan Bola Cilodong,”jelasnya.
Selanjutnya untuk pembangunan berikutnya untuk wilayah, Cimanggis, Tapos dan Sukmajaya, juga fasilitas UMKM yang juga disiapkan disetiap tribun lapangan Bola.
“saya juga mengucapkan terimkasih kepada Kepala Dinas UMKM Dede Hidayat, yang telah membina UMKM dan kini fasilitas sudah kami sediakan untuk UMKM berdaya agar semua yang dirasakan masyarakat dengan fasilitas ini dapat dirasakan dan kenyamanannya,”imbuhnya.
Lanjut Idris, Masyarakat sudah bisa menggunakan lapangan bola yang sudah diresmikan, tetapi seperti Lapangan Pusaka Duren Seribu (Duser) dan lainnya yang belum menandatangani Surat Keputusan (SK) badan pengelolaan. Saat ini yang sudah baru PSP Sawangan.
Untuk sementara Sambung Idris, untuk stadion besar di kota Depok sangat membutuhkan lahan luas minimal 12 hektar, “untuk kota Depok belum ada lahan yang seluas 12 hektar kecuali pengembang dan itu yang kita upayakan dan kita terus berupaya agar mereka (pengembang) memberikan CSR nya kepada pemerintah kota, bisa di wilayah Timur atau di Barat,”tutup Idris.(nez)

Peresmian Lapangan Bola PSP ditandai dengan pemotongan Pita oleh walikota Depok Mohammad Idris.(Foto:dare)