Dapur Remaja Radio|Duren Seribu.
Pelatihan aneka olahan produk lokal, kelurahan Duren Seribu, Kecamatan Bojongsari, Depok, yang dilaksanakan pada, Senin (28/09/2020) di aula taman herbal. Hadir di kesempatan itu, Lurah Suhendar, Lukmanul Japet LPM Duren Seribu, Eis Rahmawati ketua IWAPI Kecamatan Bojongsari, Yanti Sapitri ketua KWT Primajaya Mandiri, sebagai narasumber.
Suhendar mengatakan, pelatihan ini lebih kepada makanan produk lokal, sementara untuk produk unggulannya adalah dodol, minuman ringan lidah buaya. Pelatihan yang diikuti 60 peserta Usaha Mikro Kecil dan Menengnah (UMKM) yang dibagi dua kelas.
“Sekarang ini lagi Covid-19 sehingga pelaksanaan pelatihan diatur menjadi dua kelas dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujar Suhendar.
Lebih lanjut dikatakannya, Pelatihan ini, selain memberikan pengetahuan bagi pelaku usaha juga di berikan pelatihan bagaiman cara mengemas produk menjadi lebih baik lagi sehingga konsumen lebih tertarik (metode hulu ke hilir).
Ditempat yang sama, Eis Rahmawati mengatakan, dengan adanya fasilitas pelatihan seperti ini peserta tidak akan keluar dari jalurnya, sehingga ikrar yang di ucapkan dapat menyerap apa yang sudah diberikan di acara pelatihan ini.
“kalau berhasil, dengan ikrar yang di ucapkan peserta mempunyai pilihan, wirausaha atau bisnis gitu,”ucap ketua IWAPI.
Sambung Rahma, adanya fasilitas seperti ini diharapkan, peserta bener-bener mempunyai produk dan menjadi wirausaha produk olahan lokal yang di target.
“kegiatan hari ini pun ada juga peserta yang sudah mempunyai usaha, tapi mereka tidak bertahan (bangkrut-red) , jadi pelatihan ini adalah pembentukan bagaimana menciptakan menset positif kepada mereka yang baru mulai atau sudah menjalankan usaha,”jelasnya.
Sementara, untuk produk lokal unggulan UMKM kelurahan Duren Seribu lidah buaya dan dodol. Rahma panggilan akrabnya, juga akan memberikan pasilitas bagi peserta dan anggota UMKM kelurahan Duren Seribu untuk menempatkan produknya di gerai Kampung Budaya Betawi Depok.
“dengan memberikan fasilitas kepada anggota UMKM Duser di gerai Kampung Budaya Betawi Depok secara otomatis akan meningkatkan perekonomian mereka, sehingga pelatihan seperti ini harus di manfaatkan sehingga pembangunan sudah seesai mereka tinggal ikut bagian di gerai UMKM,”kata sekretaris Kampung Budaya Betawi Depok.(nez)
