Dapurremaja.com| Bojongsari
Aksi deklarasi dukungan Paslon nomor urut dua menuai kontroversi dan protes warga RT 02/04 Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, kota Depok.
Nurkosim ketua RW 04 menyayangkan kegiatan yang dilakukan oleh tim sukses (timses) yang mengundang Chandra calon wakil walikota di Masjid Jami Nurul Huda untuk kegiatan politik (Deklarasi), pada Minggu (22/9/2024).
“Kami tidak mempermasalahkan aksi yang mereka lakukan mengundang warga kami untuk meminta dan melakukan deklarasi dukungan karena itu bagian dari kompetisi dalam proses Pemilukada ini, namun kami sangat menyayangkan hal itu dilakukan di Masjid Jami Nurul Huda (sarana ibadah) seakan timses dan Calon Wakil Walikota ini tidak memiliki adab dalam berpolitik”geram Nurkosim.
Dia menjelaskan saat kegiatan tersebut, tidak berada di rumah, mengetahui ada kegiatan deklarasi di Masjid karena banyak laporan dan keritikan terhadap dirinya saat usai melaksanakan sholat Magrib berjamaah.
“Kebetulan rumah saya persis didepan Masjid Jami Nurul Huda ini, saya baru tau hal ini ba’da Magrib setelah tiba-tiba saya mendapat teguran dan kritik dari warga yang mempertanyakan ke saya kenapa di ijinkan masjid dijadikan tempat untuk kampanye,”jelasnya.
Menyikapi kejadian ini ketua RW 04 bersama pengurus DKM Masjid Jami Nurul Huda akan mengumpulkan bukti peristiwa ini dan akan melaporkan ke Panwas dan berharap setidaknya hal seperti ini tidak terulang lagi bukan hanya di wilayah Kelurahan Serua tapi di seluruh Kota Depok.(dare)
